MAKALAH PPKN
BAB 2
B. ANCAMAN DI BIDANG
IPOLEKSOSBUDHANKAM
C. PERAN SERTA MASYARAKAT UNTUK
MENGATASI BERBAGAI ANCAMAN DALAM MEMBANGUN INTEGRASI NASIONAL
Disusun
Oleh:
Kelompok 2
|
|
1
|
Iva
Mutmainah
|
2
|
Asvia
Tri Nuriyah
|
3
|
Desy
Fitriani
|
4
|
Halimah
|
5
|
M.
Alfatoni
|
6
|
Nur
Rosyda D. A
|
7
|
Sindy
Oktavia R.
|
8
|
Sujud
Laksono
|
MAN
2 KOTA PROBOLINGGO
Jln.
SOEKARNO HATTA 255 PROBOLINGGO
Kata
Pengantar
Bismillahirrohmanirrohim.
Puji syukur
kehadirat Allah Swt, yang menciptakan , mengatur, dan menguasai seluruh makhluk
di dunia dan akhirat. Semoga kita senantiasa mendapatkan limpahan rahmat dan
ridha- Nya . Sholawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada Rasululllah
Muhammad Swt, beserta keluarganya yang telah membimbing manusia untuk meniti
jalan lurus menuju kejayaan dan kemuliaan.
Fungsi
pendidikan kewarganegaraan untuk membentuk generasi ndonesia yang memiliki komitmen kuat dan konsisten
dalam mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia serta bentuk pengabdian
kita terhadap Negara Indonesia.
Penyusunan
makalah ini diharapkan mampu memberikan pengajaran kepada para pembaca tentang
berbagai ancaman terhadap NKRI.
Makalah ini
tentu masih terdapat kekurangan dan kelemahan . oleh karena itu, kami berharap
kepada pembaca sekaligus pembimbing kami
untuk memberikan saran, masukan agar mampu melakukan perbaikan dan
penyempurnaan di masa yag akan datang.
Atas
perhatian dan kerja sama dari semua anggota kelompok dan bimbingan dari guru
kami dalam penyusunan makalah ini, kami ucapkan terima kasih. Jazakumullah
Khairan Kasiran.
Probolinggo, 27 Maret 2017
Kelompok 2
DAFTAR ISI
Hal.
|
|||
BAB II.
|
Ancaman Terhadap Negara dalam Bingkai Bhineka Tunggal Ika……………………………………………………………………….
|
4
|
|
B
|
Ancaman di Bidang Ipoleksosbudhankam …………………..
|
4
|
|
C
|
Peran Serta Masyarakat untuk Mengatasi Berbagai Ancaman dalam Membangun Integritas Nasional……….
|
6
|
B. Ancaman di bidang
ipoleksosbudhankam
Ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, serta pertahanan
dan keamanan Negara Indonesia dibangun berlandaskan teori, pemikiran, dan
kebijakan yang terkemuka dan berkembang di dunia.
Ancaman di
bidang impoleksosbudhamkan dapat terjadi salah satunya karena pengaruh
globalisasi. Globalisasi menyebabkan batas-batas Negara luruh oleh teknologi.
Globalisasi melahirkan era yang disebut era pasar bebas. Dalam era pasar bebas
tidak hanya barang-barang dari luar negeri yang masuk ke Indonesia, tetapi
ideologi dan budaya ikut masuk memengaruhi kebijakan politik dan pertahanan
Indonesia. Berikut ancaman bagi bangsa Indonesia dari berbagai bidang kehidupan.
1.
Ancaman di
bidang ideologi
Globalisasi ternyata
mampu meyakinkan masyarakat Indonesia bahwa liberalisme dapat membawa manusia
kearah kemajuan dan kemakmuran. Kehidupan yang bebas, semangat bekerja dan
berwirausaha, serta campur tangan yang minim dari pemerintah terhadap rakyatnya
telah memengaruhi masyarakat Indonesia untuk tertarik pada ideologi tersebut.
Contoh gaya hidup bermewah-mewahan, pergaulan bebas, budaya minum-minuman
keras, dan individualis. Ancaman ideology ini hanya bisa diatasi oleh individu.
Tiap individu harus menyadari nilai negatif yang timbul dan menghindarinya.
2.
Ancaman di
bidang politik
Ancaman
bidang politik berkaitan dengan kebijakan Negara. Pada tahun 1999 disintegrasi
bangsaa terjadi di Indonesia. Wilayah Timor Timur memisahkan diri dari NKRI
melalui jajak pendapat. Lepasnya Timor Timur dari NKRI tidak lepas dari campur
tangan pihak asing (tekanan politik) terhadap urusan dalam negeri Negara
Indonesia. Campur tangan pihak asing tersebut merupakan ancaman di bidang
politik. Ancaman dibidang politik dapat bersumber dari dalam negeri atau luar
negeri. Dari luar negeri, ancaman di bidan politik dilkukan oleh suatu Negara
dengan melakukan tekanan politik, intimiasi, provokasi, atau blockade politik.
Ancaman politik yang bersumber dari dalam negeri dapat berupa pengerahan masa
untuk menumbangkan suatu pemerintahan yang berkuasa atau menggalang kekuatan
politik untuk melemahkan kekuasaan pemerintah.
3.
Ancaman di
bidang ekonomi
Ancaman di
bidang ekonomi bertalian erat dengan pasar bebas. Kebijakan ekonomi nasional
akan mengikuti perkembangan perekonomian global. Globalisasi perekonomian
membuka peluang pasar produk dari dalam negeri ke pasar internasional secara
kompetitif, disisi lain, globalisasi perekonomian membuka peluang masuknya produk-produk
luar negeri ke pasar domestik. Berikut ancaman kedaulatan Indonesia dalam
bidang ekonomi yang berhubungan dengan globalisasi.
a.
Pasar
Indonesia akan dibanjiri barang-barang dari luar dengan kualitas bersaing
b.
Pihak asing
semakin mudah menanamkan modal di Indonesia.
c.
Persaingan
bebas mendorong terjadinya monopoli perdagangan.
d.
Angka pengangguran
meningkat akibat sektor-sektor ekonomi rakyat lesu, koperasi sulit berkembang,
dan penyerapan tenaga kerja dengan pola padat karya semakin ditinggalkan.
4.
Ancaman
dibidang sosial budaya
Indonesia
memiliki budaya luhur yang eratdengan nilai-nilai moral dan sosial. Budaya
Indonesia merupakan budaya ketimuran yang mengedepankan sopan santun dan
nilai-nilai kearifan lokal. Ancaman di bidang sosial budaya dapat dibedakan
atas ancaman dari dalam dan luar. Ancaman dari dalam ditimbulkan oleh isu-isu
kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan dan ketidakadilan. Isu tersebut
mendorong timbulnya berbagai permasalahan seperti premanisme, separatism,
terorisme, kekerasan, dan bencana akibat perbuatan manusia. Adapun ancaman dari
luar timbul sebagai akibat pengaruh negatif globalisasi sebagai berikut:
a.
Pola hidup
konsumtif dan lunturnya kecintaan terhadap produk dalam negri
b.
Hedonisme
yang menganggap kenikmatan pribadi sebagai suatu nilai hidup tertinggi.
c.
Sikap
individualis yaitu sikap yan mementingkan diri sendiri
d.
Westernisasi
yaitu gaya hidup yang selalu berorientasi pada budaya barat tanpa diseleksi
terlebih dahulu
e.
Lunturnya
nilai keagamaan dalam kehidupan bermasyarakat
5.
Ancaman di
bidang pertahanan dan keamanan
Pertahanan
negara adalah segala usaha untuk mempertahankan kedaulatan negara, keutuhan
wilayah NKRI, dan keselamatan bangsa dari ancaman serta gangguan terhadap
keutuhan bangsa dan negara
•
Ancaman dari
dalam negeri, misalnya aksi teror dan konflik sara.
•
Ancaman
dari luar negeri, misalnya Ilegal
fishing dan pelanggaran batas wilayah.
C. Peran
serta masyarakat untuk mengatasi berbagai ancaman dalam membangun integrasi
nasional
Peran serta
masyarakat timbul dari sebuah kesadaran. Kesadaran bangsa dan bernegara tidak
hanya berlaku bagi pemerintah, tetapi lebih luas melingkupi kehidupan berbangsa
dan bernegara serta kehidupan bermasyarakat. Menumbuhkan peran serta dan
kesadaran berbangsa dan bernegara pada era global akan menuai banyak tantangan.
Sikap individualis dan apatis serta gaya hidup bebas dan hedonis menjadi
penghambat tumbuhnya kesadaran masyarakat untuk berperan serta membangun
integrasi nasional.
Peran serta
dan kesadaran masyarakat mempunyai makna bahwa individu harus mempunyai sikap
dan perilaku diri yang tumbuh dari kemauan diri yang dilandasi
keikhlasan/kerelaan bertindak demi kebaikan bangsa dan Negara Indonesia untuk
mengatasi berbagai ancaman dalam membangun integritas nasional. Berikut peran
serta masyarakat dalam mengatasi berbagai ancaman dalam membangun integrasi
nasional.
1.
Menjaga
wilayah dan tanah air Indonesia.
2.
Menciptakan
ketahanan nasional.
3.
Memiliki
semaangat persatuan yang berwawasan nusantara yaitu semangat mewujudkan
persatuan dan kesatuan dalam segenap aspek kehidupn sosial.
4.
Mengghormati
perbedaan suku, budaya, agama, dan warna kulit.
5.
Mempertahankan
kesamaan dan kebersamaan yaitu kesamaan memiliki bangsa, bahasa persatuan dan
tanah air Indonesia serta memiliki pancasila, undang-undang dasar Negara
republik Indonesia tahun 1945, dan sang merah putih
6.
Menaati
peraturan agar kehidupan berbangsa dan bernegara berjalan dengan tertib dan
aman.
Peran
serta masyarakat untuk mengatasi ancaman di berbagai bidang
NO
|
BIDANG
|
PERAN SERTA
|
INDIKATOR
KEBERHASILAN
|
1.
|
Ideologi
|
Menerapkan sistem pertahanan rakyat semesta(sishamkamrata)
|
Keamanan diwilayah indonesia relatif
terkendali karena adanya kerja sama yang erat antara TNI/Polri dan rakyat
|
2.
|
politik
|
Mendukung dan memandu jalannya program-program
pemerintah
|
Program pemerintah berjalan dengan baik tanpa
ada penyelewengan berupa penggelembungan dana atau praktik korupsi
|
3.
|
ekonomi
|
Meningkatkan mutu produk dalam negeri
|
Meningkatnya permintaan pasar terhadap produk
dalam negeri
|
4.
|
Sosial budaya
|
Melestarikan budaya daerah
|
Budaya daerah tetap dikenal masyarakat di
tengah arus globalisasi
|
5.
|
Pertahanan dan keamanan
|
Meningkatkan persatuan dan kesatuan dengan
mengembangkan sikap nasionalisme dan menghargai perbedaan sara
|
Berkurangnya konflik dalam masyarakat yang
disebabkan perbedaan sara
|
Makalah nya bermamfaat.karena saya bisa membuat makalah PPKn saya
BalasHapus